Monday, August 24, 2009

They do Love Indonesia!

Duar derr bom.. Bom lagi di Indonesia! Ngebetein banget ga sih, citra Indonesia yang mulai membaik kembali ternodai gara-gara bombing kemaren. Seperti yang udah-udah, efeknya Indonesia bisa kembali mendapat travel warning atau larangan penduduk dari negara lain untuk berkunjung ke Indonesia. Hasilnya, ngerugiin negara!

Tapi, masih ada loh Ouchers, orang-orang yang concern sama bangsa ini dan ga cuma diem aja buat nunjukin kepeduliannya. Berbekal kemampuan yang dimiliki, mereka nyoba ngubah image Indonesia yang buruk melalui media kaos. Kaos, kok bisa ya? Penasaran dan pengen tau siapa mereka? lets check!



Iwan Esjepe & Indah



Ouchers pernah denger ga nama Iwan dan Indah Esjepe? Mereka adalah pendiri Indonesia Bertindak, sebuah organisasi yang bertujuan ningkatin mutu Indonesia. Sebelum masalah travel warning, Indonesia Bertindak udah memulai aksinya dengan concern pada masalah lain, seperti gizi buruk, penggalangan dana untuk korban tsunami di Sumatra dan korban gempa bumi di Yogyakarta.


Balik ke masalah travel warning, aksi nyata Iwan Esjepe dan istrinya yang bernama Rachmayani Indah Setianingrum adalah dengan membuat kaos dan stiker dengan tagline “Dangerously Beautiful”. Tagline itu diambil sebagai perlawanan terhadap travel warning yang memberi kesan Indonesia adalah dangerous country.



By the way, Iwan Esjepe adalah orang yang cukup lama bergulat di dunia periklanan. Agency-agency advertising terkenal, seperti Aviads, Dentsu Indonesia, Grey Indonesia, BBDO Indonesia, dan Saatchi-Saatchi, udah pernah disambangi sama dia. Sekarang, Iwan adalah CEO dan Executive Creative Director di agency Ideasphere. Kalo soal prestasi jangan ditanya juga Ouchers, dia itu pernah menjadi bos kreatif di BBDO International dan Lake Como, Italy. Iwan juga pernah jadi Juri Citra Pariwara 2003, Juri Iklan Layanan Masyarakat harian Kompas, Juri Layang Kancana, Juri Anugrah Kebudayaan Republik Indonesia 2005-2006, dan Internship di BBDO Singapore serta BBDO/FHV Amsterdam.



Respon terhadap kaos yang disebut “Propaganda kit” ini cukup bagus, sob. Buktinya, permintaan membludak ga cuma dari WNI aja, tapi juga dari WNA yang ada di Jakarta. Kaos, tas dan sticker kampanye travel warning juga udah menyebar sampe ke seluruh dunia! Mungkin atas rekomendasi dari bule-bule yang tinggal di Indonesia itu kali yah yang melihat dan merasakan sendiri kalo hidup di Indonesia ga semenakutkan, seperti gosip-gosip yang selama ini dihembuskan. Pengen tau kaya apa Indonesia Bertindak liat aja blog mereka di: http://indonesiabertindak.blogspot.com/,



Damn I Love Indonesia (VJ Daniel Clothing Line)




Rasa cinta yang besar kepada Indonesia, menginspirasi Daniel Mananta atau VJ Daniel buat nunjukkin kecintaannya dengan bikin clothing line yang diberi nama Damn! Itu artinya bukan umpatan dalam bahasa Inggris loh sob, melainkan singkatan dari nama DAniel MaNanta.


Gokil emang, inspirasi bikin kaos ini ternyata berasal dari Sumpah Pemuda aja loh. Menurut Daniel, Indonesia kaya akan budaya dan generasi muda harus lebih mencintai negaranya sendiri, karena itu dia memilih “Damn I Love Indonesia”.



Kaos lebih dipilih Daniel karena menurutnya kaos adalah barang yang sering di pake orang kemana-mana dan pesan yang mau disampein pun lebih gampang tersebar dan diterima oleh masyarakat luas.



Selain itu, Daniel juga udah ngerti banget seluk beluk bisnis kaos karena sang bokap udah menggeluti bisnis ini sejak puluhan tahun lalu. Rencananya, bisnis kaos ini bakal diekspor sampe ke Amerika Serikat. Jadi, dia membuat design semacam I Love New York, tapi dimodifikasi dengan mengganti kata New York dengan BTK.


Penasaran dengan koleksi dari VJ Daniel? Langsung aja dateng ke tokonya di FX Plaza.


Emang, kalo ada niat pasti bakal ada jalan. Rasa cinta terhadap tanah air bisa bikin orang menjadi kreatif dan akhirnya malah menghasilkan uang. Jadi, ga ada salahnya kan kalo lo mulai meningkatkan rasa cinta tanah air. Jangan mau kalah sama mereka dong, Ouchers!

No comments:

Post a Comment