Monday, April 20, 2009

Gila Lo, Ndro!


Ouchers pasti ingetkan sama kata – kata itu?? Ya iyalahh itu kata-kata yang paling khas dari kelompok Warkop alias Warung Kopi. Grup lawak yang beranggotakan Dono (Wahjoe Sardono), Kasino (Kasino Hadiwibowo) dan Indro (Indrodjojo Kusumonegoro) ini memang sangat ninggalin kenangan karena kedua anggotanya yaitu Dono dan Kasino udah meninggal dunia dan hanya tinggal Indro yang masih hidup. Kasino meninggal pada tahun 1998 menyusul Dono pada tahun 2000. akan tetapi, kita masih bisa mengenang karya – karya mereka yang sering diulang – ulang di stasiun televisi ketika hari minggu atau hari – hari besar keagamaan. Beberapa karya mereka antara lain:

1. Mana Tahaaan… (1979) bersama Elvy Sukaesih, Rahayu Effendi
2. Gengsi Doong (1980) bersama Camelia Malik
3. Pintar Pintar Bodoh (1980) bersama Eva Arnaz, Debby Cynthia Dewi, Dorman Borisman, dan Dana Christina
4. GeEr - Gede Rasa (1980) bersama Dorman Borisman, Ita Mustafa, dan Itje Trisnawati
5. Manusia 6.000.000 Dollar (1981) bersama Eva Arnaz dan Dorman Borisman
6. IQ Jongkok (1981) bersama Enny Haryono, Marissa Haque, dan Alicia Djohar
7. Setan Kredit (1981) bersama Minati Atmanegara dan Alicia Djohar
8. Dongkrak Antik (1982) bersama Meriam Bellina, Mat Solar, dan Pietrajaya Burnama
9. Chips (1982) bersama Sherly Malinton, Tetty Liz Indriati dan Chintami Atmanegara
10. Maju Kena Mundur Kena (1983) bersama Eva Arnaz, Lydia Kandou, Us Us
11. Pokoknya Beres (1983) bersama Eva Arnaz, Lydia Kandou, Us Us, dan Nourma Yunita
12. Itu Bisa Diatur (1984) bersama Ira Wibowo, Lia Warokka, dan Aminah Cendrakasih
13. Tahu Diri Dong (1984) bersama Eva Arnaz, Lydia Kandou, Aminah Cendrakasih, Wieke Widowati dan Us Us.
14. Kesempatan Dalam Kesempitan (1985) bersama Lydia Kandou, Nena Rosier, Leily Sagita, Lia Warokka, Lina Budiarti, Kaharuddin Syah, dan Fanny Bauty.
15. Gantian Dong (1985) bersama Ira Wibowo, Lia Warokka, Chintami Atmanegara, Lelly Sagita, Wieke Widowati, dan Advent Bangun

Coba deh Ouchers perhatiin dari tiap film-film yang dibintangin oleh warkop DKI ini pasti selalu ada pemeran wanita yang terkenal pada masanya. Seperti Elvie Sukaesih, Eva Arnaz, Chintami Atmanagara, Lydia Kandou, Ira Wibowo, Lia Warokka, Nena Rosier, Yurike Prastika, Sherly Malinton, Anna Sherley, Kiki Fatmala dan masih banyak lagi artis-artis papan atas Indonesia ini.

Selain itu, kenangan yang dilahirkan dari grup lawak ini adalah beberapa orang yang dahulu ngebantu mereka dalam ide dan pekerjaannya sekarang jadi orang yang berhasil. Sebut aja nama – nama seperti Tubagus Dedi Gumelar alias Miing Bagito, Didin dan Hadi Prabowo alias Unang yang kemudian menjadi grup lawak Bagito (alias Bagi Roto) . Ga lupa juga Alm. Taufik Savalas.

Saking suksesnya, grup lawak yang berdiri karena acara salah satu radio swasta anak muda ini saat ini udah memiliki situs penggemar sendiri yang diberi nama Lembaga Warkop DKI situs ini adalah bentuk resmi ikatan kekeluargaan antara putra-putri Dono, Kasino dan Indro yang berfungsi untuk mewadahi aspirasi para penggemar Warkop DKI dan berkegiatan yang berguna bagi para penggemar Warkop DKI di mana pun. Lembaga ini diketuai oleh Hanna S. Kasino, wakil ketua Ario S. Dono, dan bendahara Ipoet Indro, Lembaga Warkop DKI juga beranggotakan keempat adik-adik mereka yaitu Hada Indro, Damar Dono, Satrio Dono dan Harley Indro.

No comments:

Post a Comment